Menutup pintu kendaraan beroda empat merupakan hal yang masuk akal dilakukan oleh semua orang yang berkendara. Tapi, hal itu menjadi tidak biasa kalau dilakukan oleh seorang darah biru menyerupai Meghan Markle.
Saat Meghan terekam menutup pintu mobilnya sendiri pada Selasa, 25 September, momen itu sontak jadi perbincangan banyak orang, secara khusus di Inggris.
Kejadian bermula saat Meghan hingga di Royal Academy of Arts untuk menghadiri program individu pertamanya semenjak menjadi bab dari keluarga kerajaan. Meghan tampak santai melangkah keluar dari mobilnya. Ia lalu menutup pintu mobilnya sendiri tanpa ragu-ragu.
Beberapa warganet yang melihat bencana itu memuji perilaku rendah hati dan "membuminya" perilaku sang putri. Sementara ada pula yang bercanda tingkah Meghan mungkin menciptakan seseorang kehilangan pekerjaannya.
Walaupun tingkah Meghan yang menutup pintu mobilnya sendiri bukan lah suatu pelanggaran protokol kerajaan, William Hanson, seorang pakar etiket berkata tindakan para pengawal yang membuka dan menutup pintu kendaraan beroda empat anggota kerajaan semata demi keamanan mereka.
Dilansir dari Radio 1 Newsbeat, William Hanson berkata "Biasanya, kalau Anda yaitu anggota kerjaan atau bangsawan, Anda mempunyai anggota staf untuk membuka dan menutup pintu kendaraan beroda empat Anda."
"Alasannya untuk keamanan," tambah William.
Pengawal yang bertugas membukakan pintu kendaraan beroda empat Meghan sengaja menjauh dari posisinya untuk menciptakan Meghan terlihat, supaya ia dapat menyambut tuan rumah program tersebut. Namun, sebelum pengawalnya kembali ke posisi semula untuk menutup pintu, Meghan malah menutup pintu di belakangnya sendiri.
"Seorang putri masih mau menutup pintu mobilnya. Well done Meghan," tulis koresponden kerajaan Sun Emily Andrews.
Meghan telah biasa melaksanakan hal-hal menyerupai itu sendiri, menyerupai beberapa aksinya yang terekam oleh publik. Misalnya saat Meghan menghadiri program peluncuran buku masak amal, Meghan juga menutup pintu mobilnya sendiri.
Namun meski yang Meghan lakukan tidak menabrak protokol kerajaan, ia harus patuh pada protokol kerajaan.
"Sekarang Meghan yaitu anggota keluarga kerjaan, tidak ada lagi selfie, tidak ada lagi tanda tangan. Dia tidak dapat memilih, dan semua media umum publik harus dihapus." Tutup William Hanson kepada Newsbeat.
Sumber
